CAMAT TERAS TINJAU LANGSUNG LATIHAN PASKIBRA

            Dalam rangka menyambut Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus mendatang, Bintara Pembina Desa (Babinsa) jajaran Koramil 04/Teras Kodim 0724/Boyolali bersama dengan Bhabinkamtibmas Polsek Teras memberikan pelatihan dan pembinaan kepada petugas pengibar bendera (Paskibra) di lapangan Desa Teras. Camat Teras Bapak Mustaqim Teras meninjau langsung latihan Paskibra tersebut. (31/07)

            Dalam kunjungannya Camat Teras memberikan semangat dan Motivasi kepada Paskibra Kecamatan Teras “:Kepada para siswa–siswi SMA 1 Teras  yang dipercaya mewakili sekolahnya untuk menjadi Paskibra, jadikan Paskibra tahun 2019 ini menjadi kebanggaan untuk pribadi,  keluiarga, masyarakat bangsa dan Negara yang kita cintai ini, laksanakan latihan dengan baik, penuh semangat dan jangan lupa menjaga kesehatan,” tegasnya.        

            Sementara itu Babinsa Koramil 04/Teras Sertu Muladi, mengatakan terimakasih kepada Bapak Camat Teras yang meluangkan waktu disela sela kesibukan pekerjaan menjadi Camat Teras atas dorongan Motivasi dan semangat kepada para Paskibra.

            Dalam Kegiatan ini para Babinsa melatih teori, praktek peraturan baris berbaris dan disiplin. Derap langkah yang semangat dan kompak akan sangat mempengaruhi jiwa dan semangat Paskibra untuk melaksanakan tugas.

            "Kita berlatih dari pagi sampai dengan sore, semua peserta dalam kondisi yang Fit, meskipun cuaca di lapangan panas terik tapi semuanya harus tetap bersemangat, jalani dengan penuh keilhasan pasiti akan ringan," ucap Sertu Muladi disela-sela kegiatan berlangsung.

 KOMSOS CEGAH RADIKALISME DAN SEPARATISME

Komando Distrik Militer 0724/Boyolali menggelar Kegiatan Komsos (Komunikasi Sosial) Cegah Radikalisme dan Separatisme. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Perwakilan Tomas (Tokoh Masyarakat), Toga (Tokoh Agama), Toda (Tokoh Pemuda), Todat (Tokoh Adat) dan Pendidik atau Guru Sewilayah Boyolali.

Komsos yang diselenggarakan di Aula Kodim 0724/Boyolali ini di buka langsung oleh Dandim 0724/Boyolali Letkol Kav Herman Taryaman S.I.P, MH. Dalam sambutannya Dandim mengatakan bahwa, Kita sudah melaksanakan prosesi pemilihan Presiden dan wakil Presiden, yang telah terlaksana dengan aman, tak terlepas peran serta dari tokoh agama, adat dan masyarakat. Kita juga sudah melaksanakan pemilihan Kepala desa dan berjalan dengan aman tertib.

“Benih - benih tentang radikalisme saat ini masih ada, yang ormas menurut Undang undang sudah tidak diperbolehkan yang pertentangan dengan Pancasila. Bagaimana cara mencegah dan menangkalnya mari kita bersatu dari tingkat RT, galangkan kembali Siskampling sehingga munculnya radikalisme tidak terjadi”. Imbuh Dandim.

Yang perlu kita antisipasi adalah generasi generasi muda, dengan contoh adanya sekolahan yang anak didiknya tidak mau menghormat kepada bendera, menyanyikan lagu Indonesia raya dikarenakan doktrin doktrin yang salah. Doktrin itupun bisa secara individu baik melalui Sosmed maupun perorangan.

Oleh karena itu kita bersama sama mengawasi dan memberikan arahan kepada anak anak kita, dari sisi radikalisme berkembang akan terjadinya separatisme dan membentuk organisasi tersendiri salah satu contohnya di Papua ada kelompok yang berkeinginan memisahkan dari Indonesia.

Komandan Kodim 0724/Boyolali juga mengajak kepada masyarakat mari kita cermati dan amati kemungkinan yang akan terjadi tindakan radikalisme mari kita tangkal dan cegah bersama dengan Pancasila dan UUD 1945, kita juga dukung pembangunan Boyolali untuk lebih maju.    

PERAN SERTA BABINSA TINGKATKAN HASIL PANEN

Babinsa Desa Demangan Koramil 10 Sambi Kodim 0724/Boyolali Serda Agus Budiyanto membantu petani Dukuh Tlogo Rt 03 Rw 02 Kecamatan Sambi Bp.Rosidi (53) dalam memanen hasil tanaman padi di lahan miliknya.Rabu (31/07).

Sebagai salah satu tugas Babinsa adalah pendampingan Upaya Khusus (Upsus) pertanian sesuai MOU antara Kementan dan Panglima TNI beberapa waktu yang silam. Dalam rangka membantu dan mensukseskan program pemerintah pusat  meningkatkan program swasembada pangan nasional khususnya padi.

“Kita patut mensyukuri banyaknya lahan yang panen padi dibeberapa wilayah di Kabupaten Boyolali seperti di Desa Demangan Sambi ,walaupun ada beberapa daerah yang mulai mengalami kesulitan dalam mengairi lahan pertanian”. Kata Babinsa Demangan.

“Semoga hasil kerja dan jerih payah selama ini dari petani dapat membuahkan hasil yang memuaskan”. Imbuh Babinsa

 Terlepas dari itu semua patut kita apresiasi kerja keras para Babinsa  selaku petugas pendampingan  kelompok tani yang mana sudah berjalan cukup efektif dilapangan, begitu juga para penyuluh dan instansi yang terkait dalam upsus pertanian ini utamanya padi, sehingga harapan kedepan hasil panen yang didapat saat ini kedepan dapat lebih ditingkatkan.

Semua yang menjadi harapan dan kerja keras semua instansi maupun kelompok tani dalam rangka upsus pertanian selama ini selayaknya memang untuk kesejahteraan para petani penggarap lahan dan memberikan manfaat langsung kepada keluarganya

LOMBA PENGUCAPAN PANCASILA DAN UUD 1945 SALAH SATU WUJUD PONDASI WAWASAN KEBANGSAAN

Bupati Boyolali Seno Samudro yang di wakili oleh Asisten I Setda Kabupaten Boyolali Bp Boni Facio Bandung membuka secara langsung lomba pengucapan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945 di Aula BP3D Kabupaten Boyolali. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Dandim 0724/Boyolali Letkol Kav Herman Taryaman SIP,MH yang diwakili oleh Kepala Staf Kodim 0724/Boyolali Mayor Inf Handoko Setyobudi, SE serta jajaran Forkopimda Kabupaten Boyolali.

.Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Boyolali mengadakan Lomba Pengucapan Pancasila dan Pembukaan UUD 1945 Tingkat Pelajar/ Karang Taruna/ PKK/ Pesantren se-Kabupaten Boyolali. acara tersebut diselenggarakan di tiga (3) tempat berbeda sesuai dengan kategori yang dilombakan.

            Untuk perlombaan kategori SD dan SLTP bertempat di Aula BP3D , kategori SMU dan Pesantren diselenggarakan di aula Inspektorat Kabupaten Boyolali dan kategori Karang Taruna dan PKK didselenggarakan di aula Kesbangpol Kabupaten Boyolali.

            Lomba akan dinilai  dari masing masing kategori berjumlah 3 orang jadi untuk seluruh dewan juri berjumlah 9 orang yang terdiri dari 3 anggota Kepolisian dari Polres Boyolali, 3 anggota Kodim 0724/Boyolali ,1 orang dari Departemen Agama, 1 orang dari MUI serta 1 orang dari Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kab Boyolali.

            “Pentingnya pemahaman ideologi bangsa, dan sebagai landasan fundamental kontitusi Undang Undang Negara Republik Indonesia yang merupakan sumber dari segala sumber hukum, maka perlu diberikan pembekalan kepada masyarakat jangan sampai sebagai warga Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak bisa mengucapkan dan mengamalkan Pancasila,”tegas dari Asisten I

            “Kita akan bangun fondasi Wawasan Kebangsaan sejak usia dini dengan harapan terwujud pemahaman yang benar akan nilai–nilai Pancasila dan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945,” terangnya.

Indonesia membutuhkan pemuda-pemudi unggul yang memiliki kualitas dan visi yang besar dalam menatap dunia.

“Sehingga tepat pada kesempatan ini kalian hadir untuk bertanding, bertandinglah dengan sportif tunjukkan potensimu dengan optimal,” ungkapnya

Terdapat empat kriteria yang akan dinilai yakni meliputi vokal yang tegas dan jelas dalam pengucapan serta hafal teks. Kedua mengenai penghayatan yakni ekpresi dan keseriusan, ketiga pada intonasi yakni pemenggalan kata dan tekanan. Kriteria keempat yakni sikap meliputi kedisiplinan dan ketegasan. (*)

JAGA KEBUGARAN DAN SOLIDARITAS

PERSIT GELAR SENAM BERSAMA

            Ketua Persit KCK Cabang XLV Dim 0724/Boyolali Koorcab Rem 074 PD IV Diponegoro Ny. Nissa Herman Taryaman bersama pengurus, melaksanakan olahraga bersama seluruh  anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XLV Dim 0724/Boyolali Rem 074 PD IV Diponegoro (24/07).

            Senam bersama ini merupakan salah satu kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh ibu-ibu Persit Cabang XLV Dim 0724/Boyolali. Setidaknya 150 ibu Persit mengikuti kegiatan ini. Olah raga bersama ini dipimpin langsung oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XLV Dim 0724/Boyolali Korcab Rem 074 PD IV Diponegoro Ny. Nissa Herman Taryaman bersama pengurus.

            “Selain untuk kesehatan dan kebugaran tubuh, kegiatan senam seperti ini bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan dan solidaritas  antar ibu-ibu anggota Persit, terutama untuk penyambutan suami yang akan purna tugas,” ungkap Nissa Herman Taryaman.

            Maksud dan tujuan pelaksanaan senam tersebut “Untuk menjalin kebersamaan antar ibu-ibu Persit di kalangan anggota Persit Cabang XLV Dim 0724/Boyolali serta untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh kita, Selain itu untuk sarana silaturahmi antara Ibu Ketua, Pengurus dan anggota Persit Ranting Koramil, sehingga hubungan kekeluargaan akan terjalin lebih erat antar sesama anggota Persit”. Kata Ketua Persit Cabang XLV Dim 0724/Boyolali Ny. Nissa Herman Taryaman mengakhiri.

            Adapun kegiatan senam erobik yang iringi dengan  musik  Gemu Famire ini  berjalan dengan penuh kegembiraan dan kekeluargaan. Setelah selesai kegiatan senam tersebut dilanjukan ramah tamah bersama ibu Ketua cabang XLV 0724/Boyolali.

IBU IBU DESA JATISARI TURUT MEMBANTU TNI

Pemandangan berbeda terlihat saat memasuki Desa Jatisari Kecamatan Sambi Kabupaten Boyolali yakni adanya puluhan anggota TNI dari Kodim 0724/Boyolali berbaur dengan masyarakat saat mengerjakan betonisasi jalan dalam rangka program TNI manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap II tahun 2019 yang dilaksanakan di desa tersebut.Senin ( 22/07)

Namun tidak itu saja pemandangan yang berbeda  melainkan aktivitas ibu-ibu warga setempat dengan menggunakan berbagai alat membantu pengerjaan betonisasi jalan yang sedang berlangsung yang dilakukan oleh bapak bapak TNI dari Kodim maupun kaum laki laki yang tergabung dalam TMMD Sengkuyung tahap II ini, seolah olah tidak mau kalah dengan kaum lelaki  dalam membangun desa mereka.

Para warga Desa Jatisari melakukan hal tersebut bukan karena terpaksa namun secara iklas, para warga merasa bahwa yang dilakukan ini semata mata untuk perkembangan di desa mereka.

 Babinsa Koramil 10 sambi Serda Marjoko mengatakan bahwa kehadiran ibu-ibu membuat kita segan untuk tidak bersemangat dalam bekerja, terlebih mereka juga turut serta membantu bekerja. Semoga dengan bantuan dari seluruh komponen warga Desa Jatisari pelaksanaan program ini dapat selesai tepat waktu.

Suminah (43) Ibu rumah tangga di Desa Jatisari yang turut berjibaku bersama anggota TNI dalam pelaksanaan pembangunan menuturkan ,“ Kalau ingin desanya cepat maju yang sebaiknya ikut membantu pembangunan to, lha wong bapak TNI sudah membantu masak kita yang warga sini nda mau ikut membantu?!”.

Kehadiran para Ibu-ibu berbaur dalam kegiatan betonisasi jalan membuat suasana tambah semangat dan meriah dengan diselingi canda tawa diantara mereka.

DANRAMIL BERI WASBANG PELAJAR

Untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme generasi muda dalam membentuk kader-kader bangsa yang terampil, disiplin dan cinta tanah air Kodim 0724/Boyolali  terus menggelorakan wawasan kebangsaan ke sekolah – sekolah (16/07)

Kali ini melalui Komandan Koramil (Danramil) 01/Kota Boyolali Kapten Inf Nuryadi turun langsung memberikan wawasan kebangsaan (Wasbang) kepada siswa-siswi SMA Negeri 1 Boyolali.

Selain siswa – siswi yang hadir, dalam kegiatan tersebut  juga Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Boyolali  Bapak Drs. H. Agung Wardoyo, bersama Wakil Kepala Sekolah serta guru bagian Bidang Kesiswaan juga para guru dan pembina senior kelas XII yang bertempat diaula SMA Negeri 1 Boyolali.

Dalam kesempatan tersebut Danramil memaparkan wawasan kebangsaan harus dipahami sejak dini, karena untuk menanamkan ideologi kebangsaan yang kuat dan rasa cinta tanah air serta mengetahui dasar negara Indonesia yaitu Pancasila dan UUD 1945 serta kewajiban dalam bela Negara NKRI.

“Jadi Wasbang ini sangat penting,” kata Danramil Kapten Inf Nuryadi, Selain dari itu ditegaskan kembali oleh Danramil, pemberian materi wasbang ini juga bertujuan untuk menjadikan generasi muda memiliki pengetahuan yg luas dan ketrampilan, serta mempunyai rasa tanggung jawab baik tanggung jawab pada diri sendiri, keluarga, lingkungan masyarakat maupun tanggung jawab terhadap bangsa dan negara Indonesia.
Kegiatan Wasbang ini, Danramil sangat berharap, para siswa-siswi dapat meningkatkan motivasi dalam belajar serta pengetahuan tentang sejarah bangsa dan juga bagaimana cara hidup dengan ber Bhinneka Tunggal Ika (berbeda-beda tetapi tetap satu juga), dengan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai falsafah negara Kesatuan Republik Indonesia”, tandas Danramil Kapten Inf Nuryadi dengan penuh harapan agar siswa-siswi setelah wasbang ini bisa mengamalkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yg di dasari dengan persatuan. 

Terima Kasih pak Danramil semoga pelajaran yang diberikan menjadi motivasi tersendiri bagi anak didik kami, sehingga kedepannya menjadi anak-anak muda yang berguna bagi nusa dan bangsa. Tandas Bapak Drs. H. Agung Wardoyo.

DANRAMIL KLEGO JENGGUK ANGGOTA

Danramil 14/Klego Kodim 0724/Boyolali Kapten Inf Dakti Oskandar menunjukkan kepeduliannya dengan menjenguk anggotanya Kopral Dua Sugiarto yang merupakan Babinsa Desa Klego karena  sedang menjalani perawatan di RS Assyfa Sambi Pasca Operasi Ambayen, Selasa (16/07)

Bentuk kepedulian pimpinan terhadap bawahan sangat dibutuhkan seluruh anggota sebagai wujud adanya ikatan tali persaudaraan dan kekeluargaan disaat personel dalam keadaan sakit dirumah maupun yang dirawat dirumah sakit.

Dalam kesempatan tersebut, Danramil beserta anggota Koramil 14/Klego juga menyampaikan do’a agar untuk memberikan semangat dan dukungan moril kepadanya, serta sebagai bentuk perhatian dan tanggung jawab saya sebagai atasan,” jelas Danramil.

Hal seperti ini sering dilaksanakan bila ada anggota yang sakit atau yang terkena musibah selain memupuk jiwa korsa dan mempererat tali silaturahmi antar sesame anggota korami9l 14/Klego.

Diharapkan dengan adanya kunjungan dapat membangkitkan semangat, motivasi kepada anggota yang sedang sakit, semoga lekas sembuh dan dapat melaksanakan tugas seperti semula. Kata Danramil mengakhiri

Terima kasih Komandan, atas perhatian dan kepeduliannya kepada saya, dengan menyempatkan waktu untuk menjenguk saya,” terang Kopda Sugianto.

KORAMIL 10 SAMBI MOTORI PRA TMMD DESA JATISARI

Anggota Koramil 10 Sambi  Kodim 0724/Boyolali dalam rangka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa ( TMMD ) Sengkuyung Tahap II tahun 2019  melaksanakan kegiatan Pra TMMD selama beberapa hari. Sesuai rencana, pelaksanaan TMMD Sengkuyung tahap II akan dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 11 Juli 2019 di Desa Jatisari Kecamatan Sambi Kabupaten Boyolali, dengan sasaran fisik berupa betonisasi jalan ratusan meter.Rabu (10/07).

Walaupun masih belum dibuka secara resmi namun pengerjaan betonisasi yang dimotori oleh anggota Koramil 10 Sambi sudah menandakan semangat kegotongroyongan yang tinggi diantara masyarakat dan TNI. Tak hanya itu para ibu-ibu pun turut andil dalam menyiapkan material untuk betonisasi dengan menggunakan bakul-bakul maupun wadah seadanya demi terlaksananya pembangunan di desa mereka.                           

Nantinya setelah pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap II tahun 2019 diresmikan seluruh komponen dari masyarakat turut andil dalam pelaksanaannya yang di motori oleh Kodim 0724/Boyolali.                       

TMMD Sengkuyung Tahap II tahun 2019 ini sesuai dengan program yang dibuat  didanai oleh APBD Propinsi maupun APBD kabupaten serta swadaya  dari Desa Setempat. Menurut rencana, kegiatan akan dibuka secara langsung oleh Wakil Bupati Boyolali M Said Hidayat SH mendatang. Semoga TMMD Tahap II tahun 2019 yang akan dilaksanakan di Desa Jatisari Kecamatan Sambi Kabupaten Boyolali dapat terlaksana dengan baik dan lancar.

JALIN KEAKRABAN BABINSA 10/SAMBI LAKUKAN KOMSOS

Keakraban kepada warga binaan merupakan tugas pokok Babinsa. Salah satunya yaitu dengan melakukan komunikasi sosial dalam menciptakan interaksi serta kekompakan antara Babinsa dan warga binaannya. Inilah yang dilakukan oleh Babinsa Desa Tawengan Koramil 10/Sambi Sertu Heri Prastyo melaksanakan Komsos dengan Bp. Marto Wiryo warga Dukuh Tawengan RT.1/3 Desa Tawengan Sambi dalam menjalin rasa keakraban serta kebersamaan yang baik dengan warganya. Kamis (04/06).

Sertu Heri Prasetyo dalam kegiatan Komsosnya mengatakan, kegiatan ini untuk mencerminkan rasa kemanunggalan TNI khususnya Babinsa kepada masyarakat wilayah binaannya. Tujuan Komsos ini juga untuk mengetahui perkembangan situasi di wilayah binaan, dengan adanya interaksi komunikasi Babinsa dengan warga akan dapat mempererat hububungan TNI dan Rakyat.

Kegiatan Komsos ini mencerminkan kepedulian aparat Teritorial kepada masyarakat di wilayah binaannya, serta membantu tanpa pamrih. Pelaksanaan komsos tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan Babinsa untuk mengetahui perkembangan situasi diwilayah binaannya dan diharapkan dapat mempererat TNI dengan rakyat, sehingga tercipta kemanunggalkan TNI Rakyat.

Semoga dapat diterima positif oleh masyarakat. Keberadaan  Babinsa yang selalu memantau wilayah desa binaannya, maka Babinsa akan tahu permasalahan di desanya. Sehingga jika ada permasalahan dengan cepat dapat diatasi dan diselesaikan.

BABINSA KENALKAN WAWASAN KEBANGSAAN KEPADA  SISWA

Babinsa Koramil 02/Musuk Kodim 0724/Boyolali Serma Triono memberikan pengarahan dan pelatihan Bela Negara kepada Siswa SMK 1 Musuk, (04/06).

Disela - sela pelaksanaan kegiatan Serma Triono mengatakan, dengan adanya pemahaman wawasan kebangsaan dan Kesadaran Bela Negara  ini, maka akan memancarkan kualitas dan ketangguhan generasi penerus bangsa dalam menghadapi berbagai ancaman terhadap eksistensi suatu negara.

Dilain kesempatan Danramil 02/Musuk Kapten Inf Mutaqim menyampaikan, semangat kebangsaan atau nasionalisme merupakan bagian dari wawasan kebangsaan yang berdasarkan Pancasila sebagai ideologi Negara dan pembukaan UUD 1945 yang merupakan pendorong dan motivasi dalam mengisi kemerdekaan. Hal ini guna mempertahankan tegaknya NKRI, sekaligus sebagai manivestasi dari kesadaran bela negara.

“Sebagai pelajar, jangan pernah terjerumus dengan berbagai kenakalan akibat seringnya membaca dan melihat situs-situs yang gampang ditiru, seperti pergaulan bebas, ugal-ugalan dan narkoba. Tindakan kriminal bisa disebabkan karena ketidak pemahaman akan wawasan kebangsaan yang berakibat membahayakan bangsa dan negara,” jelas Danramil.

“Wawasan Kebangsaan dan kesadaran bela negara merupakan cara memandang dan kemampuan untuk memahami keberadaan jati dirinya sebagai bangsa Indonesia, Wawasan kebangsaan menempatkan persatuan, kesatuan serta kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi’, tambahnya.

DANDIM 0724/BOYOLALI BERI UCAPAN SELAMAT ULANG TAHUN

BHAYANGKARA KE-73

Dandim 0724/Boyolali Letkol  Kav Herman Taryaman, S.I.P MH yang diwakili Oleh Kasdim 0724/Boyolali Mayor Inf Handoko Setyo Budi, SE dengan di dampingi Danramil 07/Selo Kapten Inf Toni H beserta keluarga besar Kodim 0724/Boyolali memberikan ucapan selamat HUT Bhayangkara ke-73 kepada jajaran Polri khususnya Polsek Selo, Senin (01/07).   

Kepala Staf Kodim 0724/Boyolali, Mayor Inf Handoko Setyo Budi, SE  didampingi para Perwira Staf Kodim dan juga rombongan memberikan ucapan selamat ulang tahun Bhayangkara ke - 73 kepada Kapolsek Selo, " Pak Kapolsek, kami mewakili seluruh warga Kodim 0724/Boyolali mengucapkan, Selamat Ulang Tahun Bhayangkara ke - 73, Dengan Semangat Promoter, Pengabdian Polri untuk Masyarakat, Bangsa dan Negara semoga Polri tetap jaya, Profesional, Modern dan Terpercaya, " katanya.

Kasdim juga menyampaikan permohonan maaf karena Komandan Kodim tidak bisa menghadiri acara tersebut, " Komandan beserta Ketua Persit KCK Cabang 54 Kodim 0724/Boyolali titip pesan dan menyampaikan permohonan maaf kepada Pak Kapolsek Selo dan juga seluruh anggota, karena beliau sedang tugas luar sehingga tidak bisa hadir pada acara ini, " terang Kasdim 0724/Boyolali.

Selanjutnya, ia berharap di HUT Bhayangkara ke-73 ini, sinergitas dan soliditas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat akan terus terjadi. "TNI-Polri selalu siap menjaga bangsa dan negara agar tetap aman dan kondusif demi tetap tegaknya NKRI," tegas Mayor Inf Handoko Setyo Budi, SE. 

Menerima ucapan selamat ulang tahun Bhayangkara ke - 73 dari Kodim 0724/Boyolali, Kapolsek Selo, AKP Margono mengucapkan terimakasih, " Terimakasih Pak Kasdim dan juga seluruh anggota, semoga TNI Polri tetap jaya, TNI Polri tetap solid sehingga dapat membantu menjaga Kamtibmas dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ini, " kata Kapolsek Selo.

Usai memberikan ucapan selamat, Mayor Inf Handoko Setyo Budi, SE beserta jajaran melanjutkan kegiatan dengan pemberian kue Ulang Tahun berlogo HUT Bhayangkara ke - 73 dari Danramil 07/Selo kepada Kapolsek Selo dengan diiringi lagu ulang tahun seraya  tepuk tangan rombongan.